Selasa, 15 Mei 2012
Konglomerat
Lokasi : Budong – Budong – Kalukku – Mamuju - Simkep (Mamuju)
Luas : Belum ada data
Potensi Sumber Daya : 309.637.500 Ton
Genesa : Terbentuk dari proses sedimentasi mekanis yang kemudian mengalami proses kompaksi (pemadatan) dan pembatuan (litifikasi).
Kegunaan : Digunakan sebagai bahan bangunan
Sumber data : Pendataan Bahan Galian Non Logam Oleh Dinas ESDM Prov SulBar
Kadar : 40 - 50 ppm
Genesa : Umumnya berasosiasi dengan galena (Pb), dan Tembaga (Cu).
Terjadi karena proses hydrothermal suhu rendah dengan type endapan pengisian rongga (Cavity filling) dan alih tempat (Replacement ) pada batuan yang lebih tua.
Sumber data : Survey dan Pemetaan Bahan Galian Logam Kab. Mamuju, Distamben Sulbar & CV. Citra Multicon, 2008.
Tufa
Lokasi : Polewali (Polman), Tapalang (Mamuju)
Luas : 1.410.000 Ha (Polewali), Tapalang belum ada data.
Potensi Sumber Daya : 2.820.000 Tereka (Polewali, 31.162.000 (Tapalang)
Genesa : Terbentuk dari proses sedimentasi bahan – bahan vulkanik yang berukuran lempung – pasir, yang mengalami proses kompaksi (pemadatan) dan litifikasi (pembatuan).
Sumber data : Pemetaan Bahan Galian Gol.C oleh PT.Adco Murino, 1992. Pendataan Bahan Galian Non Logam Oleh Dinas ESDM Prov SulBar, 2008.
Dasit
Lokasi : Daerah Tandung Kec. Pamboang (Majene)
Luas : 25 Ha
Potensi Sumber Daya : -
Genesa : Merupakan batuan beku lelehan, yang terbentuk dari proses pembekuan magma yang bersifat asam. Ber tekstur afanitik.
Sumber data : Wilayah KP PT. Bosowa Tambang Indonesia, Informasi dariDistamben Kab. Majene
Sirtu
Lokasi : Campalagian - Anreapi – Mapilli – Wonomulyo –Tutar – Polewali –Binuang(Polman), Tapalang –Mamuju – Karossa – Bonehau – Kalukku(Mamuju), Sendana (Majene), Sarjo – Sarudu –Martajaya (Matra), Sumarorong (Mamasa)
Luas : 1.097.000 Ha (Campalagian), 1.810.000 Ha (Anreapi), 35.340 Ha. (Matra), Mamuju – Majene – Mamasa belum ada data.
Potensi Sumber Daya : 376.200 Ton (Campalagian), 1.681.680 Ton . (Anreapi) 3.431.875 Ton (Mamuju), 1.111.250 Ton (Sendana), 410.426,5 Ton (Matra), 720.000 m3 (Mamasa).
Genesa : Terbentuk sebagai hasil sedimentasi mekanis, berupa endapan pinggir sungai (point bar) dan tengah sungai (chanel bar).
Kegunaan : Sebagai bahan bangunan, pondasi jalan, dan pondasi rumah.
Sumber data : Pemetaan Bahan Galian Gol.C oleh PT.Adco Murino 1992. Pendataan Bahan Galian Non Logam Oleh Dinas ESDM Prov SulBar 2008. Infentarisasi dan evaluasi mineral non logam Didaerah Kab. Majene dan Mamuju Provinsi Sulawesi barat.
Oleh : Ratih Sukmawardany, Adrian Z., Nazly Bahar (subdit non logam) 2005. Pemetaan dan Inventarisasi Potensi.
Tambang oleh CV.Cipta Persada Nusanta Ra 2007. Survei dan Pemetaan Geologi Oleh GDA Consultant 2007.
Inventarisasi Bahan Galian Tambang Oleh DisTamben Kab. Mamasa.
Granit
Lokasi : Polewali –Tapango – Binuang – Anreapi – Mapilli (Polman), Kalukku (Mamuju), Aralle, Tabang, Mamasa, Sumarorong, Tandukalua (Mamasa).
Luas : 7.937.500 Ha (Matakali), 1.405.500 Ha (Tapango), 20.815.000 Ha(Binuang). Kalukku, belum ada data.
Potensi Sumber Daya : 22.477.000 Ton (Matakali), 210.843.730 Ton (Tapango), 5.868.281.250 Ton (Binuang). Kalukku, belum ada data.
Genesa : Merupakan batuan beku intrusive/plutonik yang terbentuk dari proses pembekuan magma asam.
Kegunaan : Sebagai bahan bangunan dan ornamen (ubin/tegel).
Sumber data : Pemetaan Bahan Galian Gol.C oleh PT.Adco Murino, 1992. InventarisasiI dan Evaluasi Mineral Non Logam di daerah Kabupaten Majene,dan Mamuju Prov. Sulbar, Oleh : Ratih Sukmawardany, Adrian Z., Nazly Bahar (SUBDIT NON LOGAM), 2005.
Pasir Silikon
Lokasi : Batu Millok – Rante Kamase (Mamasa)
Luas : Belum ada data
Potensi Sumber Daya : 545,400 Ton/Hipotesa
Genesa : Terbentuk sebagai hasil endapan Residu dari batuan Granit (Anggota batuan terobosan Tmpi). Tebal 2 m
Kegunaan : Mineral silika banyak digunakan
Dalam pembuatan piranti elektronik, industri, gelas, pelumas, obat – obatan, dan bahan bangunan.
Sumber data : Inventarisasi Bahan Galian TambangOleh DisTamben Mamasa, 2005.
Batu Pasir
Lokasi : Campalagian (Polman), Mamuju, Topoyo, Budong - Budong, Kalukku (Mamuju), Banggae , Pamboang, Malunda, Sendana (Majene).
Luas : 23.837.500 Ha (Campalagian)
Potensi Sumber Daya : 13.508.461.350 Ton (Campalagian), 1.324.863.750 Ton (Mamuju), 12.309.539.500 (Majene).
Genesa : Terbentuk sebagai hasil sedimentasi mekanis material – material berukuran pasir, yang mengalami proses Litifikasi ( Proses Pembatuan).
Kegunaan : Digunakan sebagai bahan bangunan dan pembuatan ornament.
Sumber data : Pemetaan Bahan Galian Gol.C oleh PT.Adco Murino, 1992. Pendataan Bahan Galian Non Logam Oleh Dinas ESDM Prov SulBar, 2008.
Batu Gamping
Luas : 3.612.500 Ha (Tinambung), 11.597.500 Ha (Pambusuan), 731.222 Ha(Budong – Budong)
Potensi Sumber Daya : 320.100.000 Ton/Terkira (Tinambung), 2.130.975.000 Ton/Terkira (Pambusuan), 898.625.000 Ton/Terkira (Tapalang), 500.000 Ton(Kalumpang), 2.710.400.000 Ton (Sendana), 444.567.200 Ton (Malunda), 90.587.200 Ton (Pamboang), 265.759.120 Ton (Banggae), 4.352,8474 (Matra).
Genesa : Terbentuk sebagai hasil sedimentasi mekanis (batugamping bioklastik), sedimentasi kimia (batugamping kristalin) dan sedimentasi organis (batugamping terumbu/koral). Kegunaan : Digunakan sebagai bahan baku pembuatan marmer/ubin. Sebagai bahan bangunan (batu pondasi), bahan penstabil jalanan, dapat dijadikan kapur tohor. Bahan pemutih dalam industrai kertas, pulp dan karet. sebagai bahan baku pembuatan keramik, bahan baku semen. Bahan penjernih air, dalam industri gula digunakan dalam proses penjernihan nira tebu.
Sumber data:Pemetaan Bahan Galian Gol.C oleh PT.Adco Murino, 1992. Pendataan Bahan Galian Non Logam Oleh Dinas ESDM Prov SulBar, 2008.INVENTARISASI DAN EVALUASI MINERAL NON LOGAM DI DAERAH KABUPATEN MAJENE DAN MAMUJU PROVINSI SULAWESI BARAT, Oleh : Ratih Sukmawardany, Adrian Z., Nazly Bahar (SUBDIT NON LOGAM), 2005. Pemetaan dan Inventarisasi Potensi Tambang.Oleh CV. Cipta Persada Nusantara , 2007. Survey dan Pemetaan Geologi Oleh GDA Consultant, 2007.
Batu Sabak / Slate
Lokasi : Anreapi (Polman), Budong-budong (Mamuju)
Luas : 26.410.000 Ha (Anreapi)
Potensi Sumber Daya : 8.366.221.875 Ton/Tereka (Anreapi), 48.570.00 Ton (Budong – Budong)
Genesa : Terbentuk karena proses metamorfosa (adanya peningkatan suhu, tekanan, atau penambahan cairan dan gas) pada batuan sedimen ( Batu lanau dan Batu Lempung ).
Sumber data : Pemetaan Bahan Galian Gol.C oleh PT.Adco Murino, 1992. Pendataan Bahan Galian Non Logam, Oleh Dinas ESDM Prov.SulBar, 2008.
Andesit
Lokasi : Pamboang – Malunda (Majene), Buttu Milla - Buttu Beang (Mamasa)
Luas : Pamboang,Malunda ,Mamasa belum ada data.
Potensi Sumber Daya : 6.270.000 Ton (Pamboang – Malunda), 827.443.300 M3 (Mamasa)
Genesa : Merupakan batuan beku lelehan, yang terbentuk dari proses pembekuan magma yang bersifat intermedit .
Kegunaan : Digunakan sebagai bahan bangunan, dan pembuatan ornament (tegel/ubin).
Sumber data : Pemetaan dan Inventarisasi .Oleh CV. Cipta Persada Nusantara Thn 2007 & INVENTARISASI DAN EVALUASI MINERAL NON LOGAM DI DAERAH KABUPATEN MAJENE DAN MAMUJU PROVINSI SULAWESI BARAT, Oleh : Ratih Sukmawardany, Adrian Z., Nazly Bahar (SUBDIT NON LOGAM), 2005. Inventarisasi Bahan Galian Tambang Oleh DisTamben Mamasa, 2005.
Diorit
Lokasi : Binuang – Mapilli (Polman)
Batuisis, Desa Karataun Kec. Kalumpang
Luas : 2.640.000 Ha (Binuang)
Potensi Sumber Daya : 1.707.810.375 Ton/Tereka (Binuang)
Genesa : Merupakan batuan beku putonik ,yang terbentuk dari proses pembekuan magma yang bersifat intermedit.
Kegunaan : Digunakan sebagai bahan bangunan, dan pembuatan ornament (tegel/ubin).
Sumber data : Pemetaan Bahan Galian Gol.C oleh PT.Adco Murino, 1992
Langganan:
Postingan (Atom)